Paguyuban Sayang Ginjal RSUD Banyumas Gelar Tasyakuran dan Doa Bersama dalam Rangka Hari Ginjal Sedunia Tahun 2025 (8/4/2025)

HARI GINJAL SEDUNIA 2025

BANYUMAS - Dunia memperingati Hari Ginjal Sedunia / World Kidney Day (WKD) di peringati tiap Hari kamis minggu ke dua di bulan maret di setiap Tahunnya, peringatan iini sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan ginjal, Ginjal memiliki peran vital dalam menyaring limbah dan racun dari tubuh, menjaga keseimbangan cairan, serta mengatur tekanan darah. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk merawatnya agar tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

Hari ini Selasa Kliwon (8/3/2025) bertempat di Ruang Dialisis di gelar Acara Informasi, Edukasi, Tasyakuran dan Doa Bersama dalam rangka Hari Ginjal Sedunia 2025 dan Rangkaian menyambut 1 Abad RSUD Banyumas.

Hadir dalam kegiatan ini Direktur RSUD Banyumas dan Jajaran Managemen, MPP Area Dialisis, IPCN Area Dialisis, Ketua Paguyuban Sayang Ginjal beserta Anggota, tentunya Dokter dan Kepala Ruang serta Staf Ruang Dialisis RSUD Banyumas.

 

Ketua Panitia Lathifah Kurniasih dalam sambutanya mengatakan kegiatan ini di gelar dalam rangka untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan ginjal dan mendorong  deteksi dini serta pencegahan penyakit, dengan bertemunya kita semua di sini juga untuk menjalin  tali silaturahmi antar pasien HD, Pasien CAPD dan Para Pendamping pasien serta Petugas.

Dengan kita mendapatkan informasi dan edukasi yang di berikan oleh Dokter / Perawat / Petugas Kesehatan di RSUD Banyumas ini menambah pengetahuan pasien dan pendamping pasien tentang HD dan CAPD, Pungkasnya.

Sambutan Kepala Ruang Dialisis - Turyani, S.Kep.,Ns mengatakan Pelayanan di Ruang Dialisis ini ada 2 macam yaitu Pelayanan HD dan CAPD, untuk pasien HD yang sudah menggunakan AV Shunt 78 % dan Tingkat Kepuasan Pasien Ruang HD pada angka 97.3 %.

Untuk Registrasi On Line Pasien HD cenderung Naik dimana pada Bulan Januari pada angka 68%, februari pada angka 95 % serta Maret 2025 pada angka 98 % di harapkan pada bulan April 2025 ini kami menghimbau bisa menuju angka 100 % bilaman pasien / pendamping merasa ada yang kesulitan silahkan hubungi kami dan akan kami bantu serta fasilitasi.

Turyani juga mengingatkan untuk pentingnya menjaga kesehatan Ginjal kita semua.

Untuk menjaga kesehatan ginjal, ada 8 langkah sederhana yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari:

1. Rajin beraktivitas fisik & berolahraga – Aktivitas fisik dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengontrol tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan ginjal.
2. Makan makanan yang sehat – Konsumsi makanan kaya serat, rendah garam, dan bergizi seimbang dapat membantu menjaga kesehatan ginjal.
3. Cek dan jaga kadar gula darah tetap normal – Diabetes adalah salah satu penyebab utama penyakit ginjal. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
4. Cek dan jaga tekanan darah tetap normal – Tekanan darah tinggi dapat merusak ginjal. Pastikan tekanan darah Anda dalam batas normal dengan pola hidup sehat.
5. Penuhi asupan cairan yang sesuai – Minum air putih dalam jumlah yang cukup dapat membantu ginjal bekerja lebih baik dalam menyaring zat-zat berbahaya dari dalam tubuh.
6. Tidak merokok – Rokok dapat merusak pembuluh darah, termasuk yang ada di ginjal, sehingga meningkatkan risiko penyakit ginjal.
7. Tidak konsumsi pereda nyeri sembarangan – Penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) secara berlebihan dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Konsumsilah obat sesuai anjuran dokter.
8. Periksa fungsi ginjal secara berkala – Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi gangguan ginjal sejak dini, sehingga penanganannya bisa dilakukan lebih cepat.

Menjaga kesehatan ginjal adalah investasi untuk masa depan yang lebih sehat. Mari bersama-sama memperingati Hari Ginjal Sedunia 2025 dengan menerapkan pola hidup sehat agar ginjal tetap berfungsi optimal, Pungkasnya.

 

Sambutan Direktur RSUD Banyumas - dr Dani Esti Novia menghimbau kepada para pelanggan RSUD Banyumas yang biasa pelayanan HD dengan Akses Femoral di harapkan menggunakan AV Shunt,kalau di femoral sebagaimana tadi di sampaikan kepala Ruang HD memiliki resiko alirannya macet,yg berimbas ke ginjal buatan/dializer,sehingga akan mengalami cloting atau bisa juga terjadi kebocoran di dializer.

 

 
Terima Kasih juga kepada semuanya angka kepuasan Pelayanan Ruang HD tercapai sangat baik 97.3% tentunya berkat kerja keras kita semuanya dalam memberikan pelayanan kepada para pelanggan, pungkasnya.

 

 

 Setelah itu lanjut dengan testimoni atau kesan pesan, doa bersama serta potong tumpeng

Pembawa Acara Hari ini

 

Salam Sehat, Salam Cemerlang

Sehat Waras Bersama RSUD Banyumas